Pages

Saturday, August 17, 2019

AS Beri Waktu Tambahan ke Huawei

Jakarta. CNBC Indonesia - Departemen Perdagangan AS akan memberi penangguhan hukuman pada raksasa teknologi China, Huawei Technologies. Sehingga, perusahaan tersebut bisa membeli pasokan komponen dari AS untuk kepentingan para pelanggan yang terlanjur membeli barang merk perusahaan itu.

"Lisensi sementara akan diperpanjang untuk Huawei selama 90 hari," kata sebuah sumber sebagaimana dilansir dari CNBC Internasional, Minggu (18/8/2019).

Kementerian Perdagangan AS awalnya mengizinkan Huawei untuk membeli beberapa komponen barang buatan Amerika, di bulan Mei lalu. Ini dikeluarkan tak lama setelah AS memasukan perusahaan itu ke dalam daftar hitam.


Pasalnya Huawei banyak dibeli penduduk pedesaan AS. Pembelian ini diharapkan bisa meminimalkan gangguan bagi pelanggan yang terlanjur membeli Huawei.

Masuknya Huawei sebagai brand yang terlarang di AS dimulai sejak Mei lalu. Pemerintah AS berdalil Huawei terlibat dalam aktivitas yang bisa membahayakan kemanan nasional AS.

Sebanyak 70 merk afiliasi Huawei yang ikut serta dimasukkan ke dalam daftar hitam bernama "entity list" tersebut. Perusahaan yang masuk dalam daftar ini dilarang membeli komponen dalam bentuk apapun dari perusahaan AS tanpa persetujuan pemerintah AS.


Sebelumnya, AS pernah melakukan hal serupa ke perusahaan China lain, ZTE. Di 2016, AS membatasi penjualan komponen telekomunikasi pada ZTE yang kemudian membekukan rantai pasokan komponen perusahaan tersebut.

Perang dagang antara AS dan China memanas kembali beberapa pekan terakhir. Diperkirakan AS dan China akan melakukan pertemuan di September nanti.

[Gambas:Video CNBC]

(sef/sef)

Let's block ads! (Why?)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2KGNtjL
via IFTTT

No comments:

Post a Comment