Pages

Thursday, October 10, 2019

Trump Optimistis dengan China, Straits Times Mulai Reli

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham utama Singapura berpeluang mendapatkan happy weekend seiring dengan penguatan yang dicatatkan oleh indeks Straits Times pada pembukaan perdagangan di akhir pekan, Jumat (11/10/2019).

Indeks Straits Times dibuka menguat 0,48% ke level 3.104,37 indeks poin, di mana dari 30 saham yang menghuni indeks acuan bursa saham Singapura tersebut, 19 saham yang mencatatkan kenaikan harga, 4 saham melemah, dan 7 saham tidak mencatatkan perubahan harga.

Sebelumnya pelaku pasar global sempat pesimis atas dialog dagang lanjutan antara Amerika Serikat (AS) dan China yang berlangsung pekan ini di Washington.


Pasalnya, pihak Negeri Tiongkok diketahui telah menurunkan ekspektasi mereka setelah Negeri Paman Sam lagi-lagi memutuskan untuk memasukkan 28 perusahaan asal China ke dalam 'Daftar Entitas alias Buku Hitam' yang akan membatasi transaksi dengan perusahaan asal Amerika, dikutip dari Reuters.

Namun, kekhawatiran tersebut mulai sirna setelah Presiden AS Donald Trump menunjukkan optimisme terkait dialog dagang yang berlangsung kemarin (10/10/2019).

"Saya pikir ini berjalan sangat baik. Saya akan mengatakan, saya pikir ini berjalan dengan sangat baik," ujar Trump sebelum meninggalkan Washington untuk kampanye di Minnesota, dikutip dari CNBC International.

Nada optimisme juga disampaikan oleh Presiden ke-45 Negeri Adidaya tersebut dalam cuitan di akun pribadi Twitter miliknya.

"Hari besar negosiasi dengan China. Mereka ingin mencapai kesepakatan, tapi apakah aku mau? Aku bertemu dengan Wakil Perdana Menteri besok di Gedung Putih."

Lebih lanjut, salah satu pejabat di Gedung Putih menyampaikan bahwa diskusi berlangsung sangat baik, bahkan mungkin "lebih baik dari ekspektasi," dilansir dari Reuters.

Para delegasi berpotensi sepakat pada kesepakatan kecil seperti isu terkait mata uang dan perlindungan hak cipta.

"Saya percaya bahkan ada kemungkinan perjanjian mata uang minggu ini. Saya pikir itu dapat menyebabkan keputusan oleh pemerintah AS untuk tidak mengenakan kenaikan bea masuk pada 15 Oktober," ujar Myron Brillliant, Kepala Hubungan Internasional dari Kantor Perwakilan Dagang AS, dikutip dari Reuters.

Pada hari ini investor akan mencermati data penjualan ritel Singapura bulan Agustus yang akan dirilis pada 12:00 WIB.

TIM RISET CNBC INDONESIA (dwa/dwa)

Let's block ads! (Why?)



from CNBC Indonesia https://ift.tt/2Mv0UTt
via IFTTT

No comments:

Post a Comment