"Pasar saham rekor baru lagi," katanya melalui akun IG resminya @realdonaldtrump sebagaimana dikutip CNBC Indonesia Selasa (26/11/2019). "Enjoy."
Dalam IG itu pun ia menunjukkan foto dirinya tengah bertepuk tangan di tengah pengamanan para pengawalnya-nya. Trump pun tambak tersenyum tipis menyambut rekor di bursa AS ini.
Optimisme akan perdamaian perang dagang antara AS dan China memang kembali membuat indeks Wall Street rekor pada penutupan perdagangan Senin (25/11/2019).
Indeks Dow Jones naik 189,77 poin atau 0,68% ke 28.065,39. Sementara S&P naik 23,29 poin atau 0,75% ke 3.133,58 sedangkan Nasdaq naik 112,60 atau 1,32% ke 8.632,49.
Keyakinan akan ending mesra perang dagang itu terungkap setelah media pemerintah China menuliskan bahwa Beijing dan Washington kini tengah sangat dekat dengan kesepakatan.
Ini akhirnya membuat sejumlah saham yang sensitif naik seperti Applied Materials Inc (AMAT.O) yang naik 4,18% dan Lam Research Corp (LRCX.O) naik 2,68%.
"Perdagangan adalah titik tumpu emosi investor," kata Kepala Investasi Strategis CFRA Research di New York AS, Sam Stovall sebagaimana dikutip dari Reuters.
"Jika mereka merasa akan ada kesepakatan (dagang) yang dibuat maka pasar akan naik (bahkan hingga) 100 poin, bila tidak pasar akan turun (juga hingga) 100 poin."
Sebelumnya di Jumat (15/11/2019), Wall Street juga sempat mencapai rekor pada penutupan. Alasannya sama, karena optimisme atas kesepakatan dagang dua negara ini.
(sef/sef)
from CNBC Indonesia https://ift.tt/34myUcf
via IFTTT
No comments:
Post a Comment